Taman Wisata Alam Angke Kapuk

Mencari destinasi liburan yang tenang, bernuansa alam unik, dan lokasinya tidak jauh dari pusat kota Jakarta? Taman Wisata Alam (TWA) Angke Kapuk adalah pilihan yang tepat. Destinasi ekowisata ini menawarkan keindahan hutan bakau yang memukau, seolah membawa Anda ke tengah suasana hutan Kalimantan.

Taman Wisata Alam Angke Kapuk: Ekowisata Bakau di Jantung Jakarta

1. Lokasi dan Jam Operasional

TWA Angke Kapuk berlokasi di Jalan Mualim Teko, Kamal Muara, Penjaringan, Jakarta Utara. Untuk akses menggunakan transportasi umum, Anda dapat menaiki Transjakarta rute 1A (Balai Kota – Pantai Maju) dan turun di Halte Buddha Tzu Chi, dilanjutkan dengan berjalan kaki sekitar 10 menit.

• Jam Operasional:
  • Senin – Jumat: pukul 08.00 – 18.00 WIB
  • Sabtu, Minggu, dan hari libur: pukul 07.00 – 18.00 WIB

2. Harga Tiket Masuk

Harga tiket masuk TWA Angke Kapuk cukup terjangkau, dengan penawaran khusus untuk pelajar dan mahasiswa:

• Senin – Jumat:
  • Dewasa: Rp30.000
  • Pelajar/Mahasiswa: Rp15.000
• Sabtu, Minggu, dan Hari Libur:
  • Dewasa: Rp35.000
  • Pelajar/Mahasiswa: Rp20.000
• Biaya Parkir:
  • Sepeda: Rp2.000
  • Motor: Rp10.000
  • Mobil: Rp20.000

3. Wisata Air

Di TWA Angke Kapuk, Anda dapat merasakan keseruan menjelajahi hutan bakau dengan menyusuri perairan. Tersedia fasilitas penyewaan kano, perahu, dan speed boat, dengan harga sewa mulai dari Rp50.000 per orang untuk durasi satu jam. Demi keselamatan dan kenyamanan, setiap pengunjung diwajibkan menggunakan jaket pelampung.

4. Wisata Pembibitan dan Penanaman Bakau

TWA Angke Kapuk juga membuka kesempatan bagi pengunjung untuk berpartisipasi dalam upaya pelestarian ekosistem bakau melalui aktivitas menanam bibit dan pohon bakau. Anda bahkan dapat mencantumkan nama Anda pada pohon yang ditanam, dengan harga mulai dari Rp25.000.

5. Keanekaragaman Hayati

Saat mengelilingi TWA Angke Kapuk, Anda akan disuguhi keindahan alam dan keanekaragaman hayati yang kaya. Selain didominasi oleh berbagai jenis tanaman bakau yang kokoh, kawasan ini juga menjadi rumah bagi tanaman anggur laut, bidara, bintaro, bluntas, flamboyan, ketapang, kedondong laut, dan waru laut.

Pepohonan dan tanaman tersebut menjadi habitat alami bagi berbagai jenis hewan, seperti burung blekok, cangak abu, punai putih, tekukur, srigunting gagak, dan jalak putih yang dilindungi. Selain itu, Anda juga dapat menjumpai monyet dan beberapa jenis reptil, serta fauna khas hutan bakau seperti ikan gelodok dan udang bakau. Terdapat pula area khusus untuk pengamatan burung bagi para birdwatcher.

6. Fasilitas Penginapan

Bagi Anda yang ingin menikmati suasana malam yang tenang dengan alunan suara hewan di tengah hutan bakau, TWA Angke Kapuk menyediakan beberapa tipe penginapan. Harga menginap bervariasi mulai dari Rp400.000 di hari biasa dan Rp500.000 di akhir pekan, sudah termasuk sarapan untuk dua orang.

7. Tips Selama Berada di TWA Angke Kapuk

Untuk pengalaman kunjungan yang maksimal, perhatikan beberapa tips berikut:

1. Waktu Kunjungan: Jika Anda tidak berencana menginap, disarankan datang di pagi hari untuk memiliki waktu yang cukup luas menjelajahi berbagai area dan mencoba aktivitas yang tersedia.
2. Pakaian dan Perlindungan Diri: Kenakan topi dan pakaian yang nyaman, disarankan berlengan panjang, untuk menghindari gigitan serangga dan sengatan matahari. Jangan lupa persiapkan losion anti nyamuk.
3. Kewaspadaan: Selalu waspada dan berhati-hati, terutama saat berjalan di atas jembatan atau saat mencoba fasilitas wisata air. Terkadang, satwa liar seperti biawak, ular, dan monyet dapat terlihat di area tertentu.

Selain fasilitas yang disebutkan di atas, TWA Angke Kapuk juga dilengkapi dengan taman bermain anak, jembatan gantung, kantin, kafe, musala, serta masjid yang unik karena dibangun di atas air. Di beberapa spot juga terdapat ayunan pohon, bangku, dan meja kayu untuk beristirahat. Sangat lengkap, bukan? Mari rencanakan kunjungan Anda ke TWA Angke Kapuk!